Implementasi Green
Computing
A.
IMPLEMENTASI GREEN COMPUTING DI
KAMPUS
Sudah kita ketahui, prinsip dari green computing
sendiri adalah praktek penggunaan, proses produksi, pengembangan komputer dan
segala sesuatu yang berhubungan dengan semua kegiatan yang dilakukan secara
lebih efisien dan dapat bersifat ramah ingkungan. Di kampus Universitas Negeri Semarang ini
prinsip green computing sudah mulai dilakukan walaupun dalam prakteknya belum
sepenuhnya terlaksanakan. Di Unnes sendiri, Unnes Konservasi merupakan suatu
usaha yang dilakukan dalam bidang efisiensi dan pemberdayaan lingkungan.
Oleh
karena itu Green computing di Unnes diwujudkan dalam bentuk Unnes
Konservasi yang meliputi bidang
-
Konservasi Arsitektur Hijau dan
Transportasi Internal
-
Konservasi Biodiversitas
-
Konservasi Energi Bersih
-
Konservasi Seni Budaya
-
Konservasi Kaderisasi Konservasi
-
Konservasi Kebijakan Paperless
-
Konservasi Pengolahan Limbah.
Penerapan green computing di kampus meliputi
nilai-niali efisiensi dalam kegiatan kampus sehari-hari. Pengimplementasian
green computing sendiri harus mencakup berbagai unsur. Agar kaidah-kaidah green
computing dapat berjalan dengan baik.
1.
Unsur-unsur green computing
-
Unsur manfaat dan guna
-
Unsur penerapan
-
Unsur tidak membahayakan
-
Unsur efisiensi energi
-
Unsur perkembangan teknologi
-
Unsur pemutahiran suatu alat
-
Unsur keindahan lingkungan
-
Unsur pengurangan limbah
2.
Contoh upaya penerapan Green Computing dari diri
sendiri
1. Tidak harus selalu membeli komputer baru, gunakan: komputer sewaan, bekas/refurbished, atau komputer lama yang masih dapat di-upgrade.
2. Selalu mencari solusi software terlebih dahulu.
3. Teliti dalam membeli perangkat, pastikan lulus uji hemat energi dan lingkungan.
4. Gunakan layar monitor sesuai dengan kebutuhan.
5. Gunakan monitor LCD daripada CRT, karena lebih hemat energi.
6. Hindari mencetak e-mail atau dokumen elektronik.
8. Cetak dokumen yang tidak terlalu penting bolak-balik.
9. Gunakan kertas daur ulang untuk mencetak.
10. Perkecil ukuran font dan spasi.
11. Gunakan printer inkjet daripada laser jet.
12. Matikan komputer/alat-alat lain yang tidak bekerja pada malam hari maupun akhir minggu.
14. Optimalisasi penggunaan komputer, minimalkan penggunaan komputer untuk hal-hal yang tidak penting.
3.
Contoh Implementasi penerapan green computing di
kampus Unnes
1.
Penerapan
Budaya Konservasi
2.
Penghematan
penggunaan listrik di kelas
3.
Penggunaan
generator unnes
4.
Pengefisisensi
data senter unnes
5.
Penggunaan
panel surya untuk lampu penerangan
Di unnes
sendiri, upaya penerapan green computing sudah terlaksana dengan baik atas
dasar adanya sistem konservasi, namun dalam prakteknya, terkadang penerapan
green computing di unnes banyak menemui hambatan disebabkan berbagai hal. Agar
penerapan sistem konservasi di unnes yang mendukung green computing berjalan
lebih baik, perlu adanya kesadaran dari berbagai pihak, yang terutama kesadaran
dari mahasiswa unnes sendiri. Sehingga green computing di unnes terlaksana
dengan sungguh-sungguh
B. PENERAPAN
GREEN COMPUTING DI LINGKUNGAN
Element Green Computing
Terdapat
beberapa Element pada Green Computing ini:
1.
Daur Ulang
Jadi
bahan yang di pakai tidak dapat menjadi sampah pada nanti nya karena dapat di
perbaharui dan di pakai kembali
2.
Ramah Lingkungan
Menggunakan
barang ramah lingkungan sehingga tidak merusak lingkungan
3.
Efisiensi Sumber daya
Menggunakan
sumber daya secukupnya sehingga tidak mengganggu sumber daya untuk kebutuhan
masa depan.
4.
Efisiensi Energi
Mengurangi
pemakaian Energi untuk hal yang tidak berguna demi menjaga lingkungan dan
mengurangi dampak negative
5.
Pengurangan perkerjaan yang tidak berguna
Jangan
melakukan hal yang tidak berguna demi menghemat Energi dengan begitu dapat
memelihara lingkungan kita
Gambar
2
Penerapan Green Computing
Terdapat
4 Level dalam penerapan green computing:
Penerapan
Green Computing pada level Low yaitu menggunakan mode power saving
Penerapan
Green Computing pada level Medium yaitu menghindari penggunaan aplikasi dalam
waktu yang lama jika aplikasi tersebut membutuhkan sumber daya yang besar
Penerapan
Green Computing pada level High yaitu selalu hibernate komputer atau Matikan
komputer jika sedang tidak digunakan
Penerapan
Green Computing pada level Extreme yaitu gunakan komputer jika memiliki
keperluan penting, hindari penggunaan komputer hanya untuk keperluan multimedia
dan entertaining
Gambar
4
C.Implementasi Green Computing
Power Management
Sebuah
langkah konversi daya yang digunakan oleh semua pelaratan listrik. Kebanyakan
peralatan saat ini sudah mempunya fitur management daya. Hal itu gunakan untuk
mematikan daya secara otomatis atau mematikan alat ke dalam keadaan daya rendah
saat tidak digunakan
Vitualisasi Server
Dikenal
sebagai VPS dan umumnya digunakan untuk membagi server. Ide utamanya adalah
dengan menggunakan satu server yang terhubung ke banyak komputer






0 komentar:
Posting Komentar